Sungguh tragis nasib Ferrari Testarossa. Bagaimana tidak, mobil klasik keluaran Ferrari sejak 1984 hingga 1996 mengalami kecelakaan hebat. Dilansir Inautonews, Kamis 10 Oktober 2013, meski tidak diketahui apa penyebabnya, beredar foto yang menunjukkan kondisi Ferrari Testarossa di San Francisco, California, Amerika Serikat dengan bodi terbelah dua.
Diangkut menggunakan truk derek, insiden tersebut cukup mengagetkan. Sebab, truk hanya mengangkut bodi bagian belakang. Entah ke mana bagian dashboard hingga mesin depan. Tidak diketahui bagaimana kondisi pengendara saat kecelakaan terjadi. Yang pasti kini si Kuda Jingkrak jadi seonggok rongsokan.
Sekadar informasi, Ferrari Testarossa mengusung 4.9 liter flat-12 engine, yang menghasilkan total output 390 Hp pada 6.300 rpm dan torsi 490 Nm di 4.500 rpm. Dengan tenaga tersebut, mobil ini dapat berakselerasi 0-100 km/jam dalam tempo 5,3 detik, sebelum menyentuh kecepatan maksimal 290 km/jam.